Bupati Yohanes Dade Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat di Mapolres Sumba Barat

Waikabubak, MITC – Bertempat di Mapolres Sumba Barat, Jl. Bhayangkara No.2 Kelurahan Komerda, Kecamatan Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Bupati Sumba Barat Yohanes Dade SH., Didampingi Kapolres Sumba Barat AKBP FX Irwan Arianto SIK, MH, penyelenggara Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021. Rabu (05/05/2021 ).

Apel gelar pasukan operasi ketupat tahun 2021 diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia mulai dari tingkat Mabes Polri hingga kesatuan kewilayahan dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan.

Apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2021 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1442 H, baik pada aspek personel maupun sarana prasarana serta interaksi yang tidak terkait seperti TNI, Pemerintah Daerah dan Mitra Kamtibmas lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sumba Barat membacakan amanat Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021.

Diantaranya menyebutkan bahwa menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H kasus Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan sebesar 2,03% hal ini disebabkan karena adanya peningkatan aktivitas masyarakat menjelang akhir Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah telah mengambil kebijakan larangan mudik pada hari raya Idul Fitri 1442 H ini merupakan tahun kedua pemerintah mengambil kebijakan tersebut karena situasi pandemi Covid-19.

Dalam pelaksanaan operasi ketupat 2021 jumlah personel yang terlibat sebanyak 155.005 persatuan terdiri atas 90.592 personel Polri, 11. 533 personel TNI serta 52.880 personel intansi terkait ditempatkan pada 381 Pos penyekatan 1536 pos pengamanan serta 596 pos pelayanan dan 180 pos terpadu

Dalam kesempatan yang penuh dengan semangat dan rasa kebersamaan ini beberapa pendekatan saya untuk dipedomani guna mendukung mendukung pelaksanaan operasi ketupat 2021 yaitu sebagai berikut:

1. Siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. Lakukan deteksi dini dengan memetakan dinamika dan fenomena yang berkembang sebagai langkah antisipasi sedini mungkin untuk mencegah aksi yang meresahkan masyarakat.

3. Tingkatkan kepekaan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengamanan dan antisipasi terhadap kemungkinan kejadian aksi teror dan kriminalitas yang memanfaatkan momentum bulan Ramadhan pada hari raya Idul Fitri 1442 H.

4. Melaksanakan pengamanan secara profesional dan Humanis memberikan pelayanan terbaik isarplas dan perlengkapan perorangan yang memadai serta lakukan penugasan anggota dengan sistem tubuh.

5. Melaksanakan penegakan hukum secara profesional dan proporsional serta bertindak secara tegas namun Humanis terhadap setiap kesalahan hukum yang menimbulkan gangguan Kamtibmas.

6. Mantapkan kerjasama Sinergi dan soliditas pihak yang terlibat demi pelaksanaan operasi.

7. Tetaplah menjadi teladan bagi keluarga rekan dan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan mencegah penyebaran covid-19 yang menggunakan tangan memakai masker penjaga jarak serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih.

8. Pastikan petugas frontliner telah melaksanakan program vaksinasi sebanyak 2 kali.

“Pada kesempatan ini saya juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadan dan Idul Fitri 1442 H kepada seluruh umat Islam yang merujuk demikian Aman saya Tuhan yang maha kuasa dan memberikan perlindungan kekuatan dan keselamatan kepada kita dalam mewujudkan pengabdian terbaik kepada masyarakat bangsa dan negara dalam bingkai persatuan kedamaian”.

The tamu undangan yang turut hadir pada apel pasukan pasukan operasi ketupat tahun 2021 ini, Dandim 1613 Sumba Barat, Ketua DPRD Sumba Barat, Ketua Pengadilan Negeri Wikabubak, Ketua Pengadilan Agama Waikabubak, Tokoh Agama, OPD Pemerintah Kabupaten Sumba Barat, Insan Pers.

Seluruh rangkaian kegiatan berakhir pukul 16.35 Wita berjalan aman, tertib dan lancar.

Laporan : Yanto Tena

Editor : Alberto Tatibun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.