Menko Airlangga Hartarto: Pembangunan Infrastruktur Digital Harus Dipacu Demi Pembentukan Masyarakat Siap Digital
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah terus mengupayakan peningkatan infrastruktur digital demi pembentukan masyarakat siap digital.
Pembangunan sarana dan prasarana digital terus dipacu agar layanan jangkauan, kualitas, dan konektivitas bisa tersambung lebih merata dan adil.
“Pemerintah berupaya agar pengembangan keahlian digital dengan menyediakan beasiswa di bidang TIK melalui program Digital Talent Scholarship,” kata Airlangga dalam pidato sambutannya pada acara Leaders Insight pada Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2022, ditulis Sabtu (16/7/2022).
Airlangga menyampaikan bahwa pembentukan masyarakat siap digital bisa dilakukan dengan mendorong aspek-aspek penting yaitu peningkatan dari sisi literasi, aksesibilitas, keterampilan, dan ketenagakerjaan.
“Pembentukan masyarakat Indonesia yang siap digital adalah prasyarat mutlak untuk dapat merealisasikan manfaat ekonomi dan keuangan digital,” ujar Airlangga.
Airlangga pun mendorong peningkatan kerjasama regional dan global di bidang teknologi digital untuk mencapai Visi Indonesia 2045. Pemerintah, kata Airlangga, juga menyadari pentingnya penguatan kerja sama serta dukungan dari pihak swasta, terutama dari Big Tech Firms untuk pengembangan aksesibilitas digital di Indonesia
“Untuk menyukseskan proses transformasi digital, dukungan dan kesiapan masyarakat sangat diperlukan. Hal ini bertujuan tidak hanya untuk meminimalkan dampak disrupsi, tapi juga mampu mengoptimalkan peluang dan manfaat dari perkembangan teknologi digital,” katanya.
Pada kesempatan tersebut, Airlangga mengapresiasi penyelenggaraan FEKDI 2022 yang selama 5 (lima) hari penyelenggaraannya berhasil menghadirkan tidak kurang dari 1.000 peserta offline dan 10.000 peserta online.
“Berbagai diskusi yang telah dilakukan memberikan gambaran bahwa digitalisasi merupakan pilar menuju Indonesia Maju. FEKDI 2022 juga merupakan momentum showcasing berbagai upaya dan kebijakan untuk mendorong ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional,” katanya.
“Saya berharap kegiatan FEKDI 2022 yang merupakan side event G20 bisa merepresentasikan kemajuan sektor ekonomi dan keuangan digital serta menjadi ajang upaya peningkatan kerjasama regional dan global. Marilah kita dorong dan akselerasi keuangan digital agar pemulihan ekonomi nasional bisa terakselerasi untuk mencapai Visi Indonesia 2045,” pungkasnya.