UKM Fua Funi, Salah Satu UMKM Binaan Bank NTT Dengan Omset Puluhan Juta Per Tahun

Kupang, MITC – Rambu Meha (27), putri dari owner UKM Fua Funi, salah satu UMKM binaan Bank NTT yang mengisi stand pameran UMKM dalam acara launching Festival Desa Binaan dan PAD serta Program Ramai Sekali Bank NTT tahun 2022 oleh Gubernur NTT bertempat di Palecio Ballroom, Hotel Aston Kupang pada Senin, (21/03/2022) ketika ditemui wartawan mengungkapkan banyak keuntungan bekerja sama dengan Bank NTT

UKM Fua Funi yang berlokasi di Jl. Dulu Rasa, RT 31 Rw 11 Kelurahan Babau Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang yang diketuai oleh Afliana Widia Ullu adalah salah satu mitra binaan Bank NTT sejak tahun 2017 silam, yang bergerak dalam bisnis reparasi dan juga produksi souvenir dan juga tas dan sepatu berbahan tenun ikat. Omset per tahun rata-rata UMKM ini hingga 100 juta rupiah namun dua tahun terakhir karena pandemi dan badai seroja omset mereka menurun menjadi 30 hingga 40 juta rupiah per tahunnya.

“Kesempatan pameran seperti ini biasanya kami dapat tambahan orderan, pada pameran terakhir kami terhubung dengan BPJS Ketenegakerjaan dan pada bulan Januari lalu ada orderan 100 buah tas, dan juga tahun lalu kami dapat orderan dari OJK 400 buah tas,”ungkap Rambu

“Memang usaha sempat lesuh karena pandemi disambung badai seroja, dan ini baru mulai bangkit kembali. Karena itu kami berharap ada event seperti pameran-pameran yang diselenggarakan oleh Bank NTT atau Mitra seperti Dekranasda sehingga usaha kami bisa dipromosikan ke berbagai calon nasabah, dan sebenarnya kami berharap ada galeri seperi miliknya Dekranasda Provinsi juga ada di Kabupaten Kupang,” pinta Rambu

Lebih lanjut Rambu mengungkapkan, “salah satu keuntungan menjadi UKM binaan Bank NTT adalah transaksi yang mudah dengan menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard). Disaat pandemi seperti sekarang ini kami dan juga nasabah sangat dimudahkan dengan hadirnya QRIS karena nasabah tidak perlu menyiapkan uang cash dan kami juga tidak perlu ribet dengan harus menyiapkan uang recehan untuk kembalian,”

“Selain itu, sebagai UMKM binaan kami juga dibekali dengan berbagai pelatihan, dan juga sering diikutsertakan dalam berbagai event yang diselenggarakan oleh Bank dan mitra, misalnya pameran seperti ini,” tutup Rambu. (*aat)