Jalan Putus, Tidak Putus Jalan IIPG dan Orsap Perempuan Golkar NTT Bantu Korban Seroja di Desa Usapi Sonbai

Oelamasi, MITC – Ikatan Istri Istri Partai Golkar NTT dan Organisasi Sayap (Orsap) Partai Golkar Provinsi NTT terus bergerak membantu korban bencana badai siklon tropis seroja berbagai wilayah di NTT. Kali ini, Desa Usapi Sonbai Kecamatan Nekamese Kabupaten Kupang

Pelayanan kasih dari IIPG dan Orsap Perempuan Partai Golkar NTT ini sempat terhalang akibat ruas jalan yang menghubungkan Desa Oemasi dan Desa Oenif mengalami longsor sehingga tak dapat dilewati kendaraan roda empat, meski demikian tak menyurutkan niat dari perempuan perempuan tangguh ini untuk mengantarkan bantuan kepada korban bencana di desa tersebut

Bantuan yang dibawa terpaksa harus dijemput oleh sebagian penerima ditengah jalan kemudian disambung perjalanan dengan menggunakan kendaraan lain yang berada disisi lain jalan longsor untuk selanjutnya diteruskan ke Desa Usapi Sonbai. Bantuan yang dibawa berupa 20 kantong beras ukuran 5 KG, mie instan 10 dos, popok bayi, pembalut wanita, dan makanan tambahan untuk ibu hamil,

Absalom L, salah satu korban bencana seroja yang menerima bantuan mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar dan pengurus IIPG dan Orsap Perempuan Partai Golkar NTT yang telah membantu mereka yang mengalami musibah ini,

Jibrael H, salah satu warga Desa Usapi menuturkan, “kami berharap Pemerintah dapat memperhatikan jalan ini agar jalan rusak ini segera diperbaiki, memang untuk sementara lewat Kupang Barat sudah bisa tiga hari ini tapi kami yang sudah terbiasa lewat jalur sini kami memilih over oto (sambung tumpangan kendaraan,red) lebih mahal sedikit tidak apa-apa habis mau bagaimana,” pungkasnya

Tim yang mengantarkan bantuan kemanusiaan ini yaitu Sekretaris IIPG NTT, Libby Sinlaeloe ditemani, Bendahara KPPG NTT, Debi Angkasa dan Helny Maroe serta sejumlah pengurus DPD Golkar NTT

Libby Sinlaeloe kepada mediaindonesiatimur.com menyampaikan, “bencana ini tidak hanya memporakporandakan rumah, namun juga berbagai infrastruktur dan fasilitas publik, seperti jalan yang menghubungkan dua desa ini, dan hal ini berdampak terhadap pemenuhan ekonomi rumah tangga dari para korban, karena itu kami akan terus bergerak untuk memberikan sentuhan kemanusiaan hingga situasi ini benar-benar pulih, kami berharap juga semakin banyak orang juga tergerak untuk melakukan gerakan yang sama karena sesungguhnya masih banyak daerah yang juga sama membutuhkan, bahkan hingga hari ini dibeberapa tempat masih ada warga yang dengan keluarga masih tinggal di tenda-tenda darurat,” ungkap aktifis perempuan NTT ini

Laporan: Alberto Tatibun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.